

Muba Sumsel-SibaNews.com-,
Aksi cepat dan terukur aparat Polsek Sungai Lilin di bawah komando Kapolsek AKP Jon Kenedi berhasil mengguncang jagat maya dan meredam kepanikan warga.
Seorang pria muda berinisial Reski Kelvin Nando (26), warga Desa Dawas, Kecamatan Keluang, yang melakukan serangkaian penganiayaan brutal di dua kecamatan, akhirnya berhasil diamankan hidup-hidup setelah sempat membuat warga ketakutan dan video aksinya viral di media sosial.
Rentetan kekerasan dimulai sekitar pukul 07.30 WIB di Dusun IV Desa Simpang Tungkal, Kecamatan Tungkal Jaya.Pelaku datang menggunakan mobil Toyota Rush hitam BG 1393 MX, turun sambil mengacungkan parang, dan tanpa alasan jelas langsung menebaskan senjata tajam tersebut ke arah Riki Ruslian, korban pertama, yang tengah terbangun dari tidur.
Korban mengalami luka serius di bagian perut dan pinggang, sebelum dilarikan ke Puskesmas Peninggalan.
Tak berhenti di sana, sekitar pukul 09.30 WIB, pelaku kembali beraksi di Jalan Palembang–Jambi, Desa Srigunung, Kecamatan Sungai Lilin, menyerang Ansori (57) secara membabi buta hingga korban meninggal dunia dalam perjalanan menuju RSUD Sungai Lilin.
Belum cukup puas, sekitar pukul 10.00 WIB, pelaku kembali menyerang Andi Nayoan (42) di area Kebun Sawit Plasma Dusun I Desa Srigunung. Hanya karena diminta rokok, korban langsung disabet parang di bagian punggung dan dagu kiri.
Mengetahui pelaku bersembunyi di sebuah rumah makan ayam panas di wilayah Sungai Lilin, Kapolsek AKP Jon Kenedi bersama tim langsung melakukan pengepungan cepat. Tanpa perlawanan berarti, pelaku berhasil diamankan dan digelandang ke Mapolsek Sungai Lilin untuk proses hukum lebih lanjut.
AKP Jon Kenedi menegaskan, “Kami bertindak cepat begitu mendapat laporan pertama. Pelaku sempat berpindah lokasi dan mencoba bersembunyi, tapi anggota kami bergerak cepat, melakukan pengejaran hingga berhasil mengamankan pelaku dalam waktu kurang dari tiga jam.”
Dari tangan pelaku, polisi menyita barang bukti sebilah parang yang diduga digunakan dalam aksi sadis tersebut, serta mobil Toyota Rush hitam BG 1393 MX.
Saat ini, pelaku masih menjalani pemeriksaan intensif guna memastikan motif di balik aksi brutalnya yang menewaskan satu orang dan melukai dua lainnya.
Polres Muba mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak menyebarkan video atau foto korban di media sosial, demi menghormati privasi keluarga dan menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif.(Td).
