Palembang.SibaNews.com, -Besok Sabtu 18 Februari 2023, dikabarkan Ketua Umum (Ketum) Partai Golongan Karya (Golkar) Airlangga Hartarto dijadwalkan bakal mengunjungi kota Palembang Metropolis, kedatangan orang nomor satu di Partai berlambang Pohon Beringin tersebut dalam rangka menghadiri acara mensyiarkan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW di Wisma Atlet tepatnya di Dinning Hall, Komplek Stadion Jakabaring Palembang.
Memang benar diagendakan Sabtu besok Ketum Partai Golkar bapak Airlangga Hartarto akan datang ke Kota Palembang untuk menghadiri Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW di Jakabaring Palembang sekira pukul 10.00 Wib,”Ujar Ketua DPD Partai Golkar Sumsel Bobby Adhitio Rizaldi melalui Muhammad Nasir, S.Si selaku Wakil Ketua Media dan Penggalangan Opini (MPO) Partai Golkar Sumsel tersebut.sekira pukul 10.00 WIB.
Acara Isra Mi’raj ini Insya Allah bakal dihadiri sekitar 3000 pengurus DPD Kota/Kabupaten dan Kader Partai Golkar Se Sumatera Selatan. Ribuan Pengurus dan Kader Partai Golkar untuk mendengarkan tausiah agama dari penceramah kemudian mendengarkan arahan dari bapak Airlangga Hartarto, ujar Anggota DPRD Kabupaten Banyuasin tersebut.
Selain itu sambung Anggota Komisi IV DPRD Banyuasin ini, acara ini akan dihadiri seluruh calon legislatif (Calaeg) Se Sumatera Selatan untuk mendengarkan pidato Ketum serta arahan dan petunjuk Ketum,”Tentu saja kami pengurus dan semua kader sangat menunggu nunggu kedatangan orang yang sangat kami hormaati dan kami banggakan tersebut, tegasnya.
Sementara itu, Ketua Pelaksana sekaligus Wakil Ketua Bidang Rahoni DPD Partai Golkar Sumsel, Ir H Rudi Apriadi menjelaskan kepada media ini bahwa maksud kedatangan Ketua Umum Partai Golkar tersebut dalam rangka Zikir Akbar memperingati Isra’Mi Wal Mi’raj Nabi Muhammad SAW, Sabtu 18 Februari 2023 besok.
Acara ini bakal dihadiri oleh 3000 orang bakal hadir meliputi DPD Kota/Kabupaten Se Sumsel, Caleg Caleg Se-Sumsel serta masyarakat umum juga hadir untuk mendengarkan tauziah, selain itu kami semua mendengarkan Pidato dan arahan dari bapak Airlangga Hartarto, tutup Rudi Apriadi
(editor :Irwanto)