

MUBA SUMSEL -SibaNews.com-,
Langkah cepat dan progresif ditunjukkan oleh Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Pemkab Muba) di bawah kepemimpinan Bupati H. M. Toha dan Wakil Bupati Rohman. Dalam waktu singkat, hanya 56 hari kerja sejak dilantik, keduanya berhasil merealisasikan pengalihan layanan listrik dari PT Muba Electric Power (MEP)—BUMD kelistrikan daerah—ke Perusahaan Listrik Negara (PLN), untuk ribuan pelanggan di Kecamatan Keluang.
Peresmian pengalihan ini dilaksanakan pada Selasa (15/4/2025) di Desa Tegal Mulyo, Kecamatan Keluang, ditandai dengan penyalaan perdana listrik dari PLN.


Hadir dalam kesempatan tersebut Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru, GM PLN Unit Induk DistribusiSumsel-Jambi-Bengkulu
Adhi Herlambang, Sekda Muba H. Apriyadi, serta sejumlah kepala perangkat daerah.
“Listrik adalah kebutuhan vital masyarakat dan penggerak utama perekonomian. Ini merupakan komitmen nyata kami untuk menghadirkan pelayanan publik yang lebih baik dan berkeadilan,” ujar Bupati Muba H. M. Toha dalam sambutannya.


Tahap awal program ini mencakup lima desa di Kecamatan Keluang—yakni Desa Karya Maju, Tegal Mulyo, Sri Damai, Mulyo Asih, dan Tenggaro—dengan jumlah total 2.813 pelanggan yang resmi beralih ke PLN.
Ini merupakan bagian dari program besar pengalihan 56.112 pelanggan PT MEP di 14 kecamatan ke PLN.
Gubernur Sumsel H. Herman Deru menyampaikan apresiasi atas kinerja cepat kepala daerah Muba.
“Baru 56 hari kerja, Bupati dan Wabup Muba sudah memberi dampak nyata. Ini bentuk keberanian, ketegasan, dan keberpihakan kepada rakyat,” puji Deru.
Menurut Gubernur, manfaat pengalihan ini bukan hanya pada kestabilan dan kualitas layanan listrik, tetapi juga pada penghematan biaya hingga 40–50 persen dibanding sebelumnya.


Senada dengan itu, GM PLN UID S2JB Adhi Herlambang menekankan bahwa pengalihan wilayah usaha dari MEP ke PLN bukan sekadar formalitas, tetapi bagian dari peningkatan kualitas pelayanan publik.
“Kami pastikan transisi berjalan mulus, dan pelayanan PLN menjangkau seluruh lapisan masyarakat Muba,” jelasnya.
Pengalihan ini juga mendapat dukungan dari berbagai pihak termasuk Kementerian ESDM dan DPR RI. Pemkab Muba memastikan proses selanjutnya akan dilakukan bertahap hingga seluruh pelanggan MEP terintegrasi ke dalam sistem PLN nasional.(Td)