Selain melalui loket kantor unit layanan, pelanggan juga dapat membayar tagihan air bersih kepada petugas penagihan yang akan datang ke rumah, atau melakukan pembayaran secara online melalui layanan mobile banking bank, ATM, hingga dompet digital.
Cik Mit juga mengingatkan kepada pelanggan yang akan mudik untuk selalu menutup kran airnya agar air tidak mengalir terbuang. Hal ini penting karena jika air terbuang, akan menyebabkan tagihan air meningkat.
Meskipun begitu, distribusi air bersih selama libur lebaran dan cuti bersama tetap normal tanpa adanya lonjakan kenaikan konsumsi air.
Namun, terdapat perubahan pola konsumsi air di mana penggunaan lebih banyak terjadi pada malam hingga pagi hari dibandingkan siang hari.
“Karena itu, kami akan menyesuaikan pengaliran air bersih dengan meningkatkannya pada malam hari,” demikian Cik Mit. (Rill)