Banyuasin//SibaNews.com –
Sekolah Lapangan Cuaca Nelayan (SLCN) Merupakan kegiatan yang diselenggarakan dengan konsep Sekolah Lapangan (Goes to Field) yang mana untuk memberikan informasi dalam pemanfaatan produk informasi cuaca dan iklim laut BMKG.
Kegiatan SLCN bertujuan untuk memberikan pengetahuan terkait layanan informasi cuaca dan iklim maritim dari BMKG seperti Prakiraan Lokasi ikan (PPDPI) yang berasal dari kementerian kelautan dan perikanan (KKP) untuk memberikan informasi tersebut kepada komunitas yang mata pencahariannya berhubungan dengan dunia maritim.
hadir langsung, Kepala pusat BMKG, Eko Prasetyo, MT, Hadir secara virtual, Anggota DPR RI, Ir.H.Eddy Santana putra,MT, kepala stasiun Meteorologi sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Desindra Deddy Kurniawan, SP, Wakil Bupati Banyuasin, H.Slamet Somosentono,SH, Kadis Perikanan Banyuasin, Dr.Ir.Septi Fitri, MM, Kadis BPBD Banyuasin, Ir. Alpian Soleh, kepala kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Palembang, yang di wakili oleh kepala seksi Operasi dan siaga, Agus Mujiono,SH, Kepala kantor Kesyahbandaran dan otoritas Pelabuhan Palembang, Letkol, Mar. Triyanto, kepala LPP RRI Palembang di wakili oleh Kasi Pemberitaan, Yedi Yulistiadi, kepala Balai Pengelolaan Transportasi Daerah (BPTD) Wil.VII Provinsi Sumsel Babel, Indah Novianty, Am.d, LLASDP, Camat Banyuasin II, Salinan, S.Sos, MM, Kapolsek Sungsang Iptu Novet Ardinata SH, MH, Danramil 0430-02 Sungsang serta 100 Peserta sekolah Lapangan Cuaca Nelayan yang bertempat di Jl.Eka jaya RT.006/002 Desa Sungsang I Kecamatan Banyuasin II, Banyuasin Sumatera Selatan, Kamis, 28/07/2022.
Sambutan kepala stasiun Meteorologi sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Desindra Deddy Kurniawan, SP,
Tujuan di adakan nya kegiatan slcn tersebut adalah untuk meningkatkan pengetahuan para nelayan tentang prakiraan dan informasi cuaca di laut Serta Prakiraan lokasi Ikan yang berasal dari kementerian kelautan dan perikanan imbuhnya
Kepala Pusat BMKG, Eko Prasetyo, MT, mengatakan BMKG dalam Melaksanakan kegiatan ini bukan hanya kegiatan seremonial semata akan tetapi BMKG mengajak para nelayan untuk belajar tentang Ilmu Teknologi ( IT ) supaya menjadi nelayan yang hebat, bahwasanya BMKG berharap dengan para nelayan untuk bersama-sama belajar tentang bagaimana cara menggunakan fitur BMKG supaya dapat menjadi nelayan yang hebat, selamat dan Sejahtera, ungkapnya
Sebelum memberikan sambutannya Wakil Bupati Banyuasin, H.Slamet Somosentono, SH, membacakan sebuah pantun
“Memancing ikan di Muara
Ikan Dimasak dimakan bersama
Nelayan Terampil nelayan sejahtera
Mari wujudkan program Banyuasin prima”
Saya ucapkan terima kasih banyak dan memberikan apresiasi kepada Kepala Meteorologi Kelas II Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang yang mana dapat terlaksana kegiatan ini dengan baik.
Lanjut Slamet Yang mana kita ketahui bahwa kabupaten Banyuasin menghasilkan produksi Perikanan Tangkap terbesar di provinsi Sumatera Selatan pada tahun 2021 dengan Produksi Perikanan tangkapan 59.087.76 Ton, meningkatkan Sebesar 5.74 % dari tahun 2020 dan Desa Sungsang salah satu sentral Perikanan Tangkap terbesar di kabupaten Banyuasin yang mana 90% masyarakat Sungsang adalah nelayan yang melakukan usaha perikanan Tangkap di laut maupun di sungai ungkapnya,
Masih kata Slamet, kami berharap kepada para peserta sekolah lapangan cuaca Nelayan agar dapat mengikuti acara ini dengan serius agar ilmu yang di dapat bisa bermanfaat untuk aktifitas pergi ke laut tutup pak de sapaan akrab nya.
Sambutan Eddy Santana putra,MT, secara virtual mengucapkan terima kasih Kepala Stasiun BMKG baik pusat maupun daerah yang telah membantu terlaksananya kegiatan Sekolah Lapangan Cuaca Nelayan (SLCN) Tahun 2022 serta kepada semua peserta Sekolahan lapangan di Sungsang Banyuasin, Semoga acara tersebut dapat berjalan dengan baik tuturnya
Acara di akhiri dengan penyematan tanda kartu peserta SLCN serta serah terima Plakat maupun Cendramata dari BMKG.
Hamka