Miris..! Seorang Janda Tinggal di rumah hampir ambruk,Butuh Uluran Tangan Dermawan

Kabupaten Bandung Barat,//sibanews.com, – Mak Sri Nur Dewi (51) Tahun seorang Janda Warga Kampung Sukarame RT 02 RW 02 Desa Langensari Kabupaten Bandung Barat Jawa Barat, sangat memprihatikan rumah tempat tinggalnya nyaris ambruk kini butuh uluran tangan dari Pemerintahan Daerah maupun pusat dan para Donatur.

Dengan menggambarkan kondisi lahir batin Mak Sri Nur Dewi kini usianya yang sudah cukup umur hidup seorang diri harus pasrah tinggal di rumah yang kondisinya sudah tidak layak huni. Rumah yang sudah puluhan tahun ditempati nyaris roboh termakan usia.

Hal inilah yang membuat Mak Sri Nur Dewi selalu dirundung kekekhawatiran lantaran kondisi rumah yang mengancam keselamatan dirinya yang hidup sendirian.

Pada bagian dinding-dinding ruangan hampir seluruhnya rapuh sehingga isi rumah dapat terlihat jelas dari luar maupun dari dalam terlihat begitu pula dinding depan rumah yang sudah mulai bergerak miring.

Begitu pula bagian atap rumah juga sangat memprihatinkan, dengan beberapa genteng yang mulai berjatuhan ke bawah. Dari luar rumah nampak jelas bagian atap yang tidak memiliki genteng sehingga menyebabkan kebocoran.

Pagar-pagar lainnya yang sudah lapuk dan di tutupi dengan terpal rumah pun tampak miring. Kalau hujan juga bocor di mana-mana,”ujar Mulyono Ketua DPD LSM Prabhu Indonesia Jaya Bandung Barat dan awak media, pada Selasa (27/06/2023).

Masih dikatakan Mulyono, yang sangat mirinya lagi tak pernah dapat bantuan dari Pemerintah
Meski tergolong warga miskin, seorang Janda yang ditinggal mati suami sejak 2017 silam, itu ternyata tak pernah mendapat bantuan dari Pemerintah selama tinggal di wilayah tersebut. Mulai dari bansos sembako, BLT dan bantuan lainnya, tidak sekalipun ia dapatkan.

“Mak Sri Nur Dewi juga berharap beberapa dapat bantuan kepada pihak Pemerintah setempat, namun entah kenapa tak pernah dapat,”terangnya.

Tambah Mulyono begitu rasa prihatin terhadap kondisi rumah Mak Sri Nur Dewi Menurut dia, sangat berharap kepada pemerintah daerah maupun pusat dan BAZNAS Kabupaten Bandung Barat dan Dinas sosial Kabupaten Bandung Barat, dengan keselamatan ibu Sri Nur Dewi dan segera memiliki rumah yang layak huni.

“Selama ini pekerjaannya hanya kuli serabutan demi bertahan hidup itupun kalo ada yang nyuruh. Mulyono berharap rumah Mak Sri Nur Dewi bisa secepatnya mendapat perbaikan dari Pemerintah agar dapat merasakan kenyamanan tinggal di rumah sendiri,”harapnya.

Saat dikonfirmasi awak media dikediaman Mak Sri Nur Dewi mengatakan, kami hidup seorang diri semakin dibuat was-was, manakala musim hujan tiba. Terlebih saat turun hujan deras yang disertai angin kencang selalu mengungsi ke tetangga lantaran takut rumahnya roboh.

“Kalau hujan kami milih keluar rumah, daripada nanti rumahnya ambruk, saya numpang berteduh di rumah tetangga,”ucap Mak Sri Nur Dewi tak terasa meneteskan air matanya. ( Redaksi ).

Share Medsos

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Sorry, you can't copy this post